Tersandung Kasus Video Syur, Wijin Ungkap Kebaikan Gisel

JAKARTA - Wijaya Saputra , Pebasket nasional yang juga kekasih Gisella Anastasia buka suara soal kekasihnya yang kini ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi. Seperti diketahui, Gisel dan pria berinisial MYD alias Michael Yukinobu De Fretes mengakui bahwa mereka telah menjadi pemeran dalam video syur yang viral sejak awal November 2020 lalu.

Secara terang terangan, pria yang akarab disapa Wijin ini mengaku tak pernah peduli atau memikirkan komentar netizen yang kerap memojokkan dirinya perihal kasus video porno yang tengah dihadapi kekasihnya. Justru, Wijin menceritakan kebaikan Gisel yang membuatnya begitu kagum terhadap sosoknya.

Ketika pihak kepolisian telah menetapkan Gisella Anastasia dan Michael Yukinobu De Fretes sebagai tersangka kasus pornografi sejak Senin, 28 Desember 2020. Wijaya Saputra pun buka-bukaan menceritakan sosok Gisella Anastasia. Wijin mengatakan bahwa Gisel adalah orang yang sangat baik dan memiliki empati tinggi.

Baca juga : Michael Yokinobu de Fretes Pasrah, Serahkan Kasus Gisel pada Tuhan

Ia juga menyebut bahwa penyanyi jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol itu kerap membantu teman-temannya dalam mempromosikan jualan dengan memberikan endorse gratis di akun media sosialnya.

"Gisel baik orangnya, semua orang tau kok. Dia kadang support temen-temen di masa pandemi, kasih postingan gratis. Semua orang yang kirimin makanan diposting lah sama dia, membantu juga kan itu. Dia orangnya sangat baik, very supportive, empati sama orang itu tinggi banget," ujar Wijaya Saputra dilansir SINDOnews.com dari youtube hot issue, Senin (4/1)

Meski begitu, pebasket kelahiran 25 Januari 25 1985 ini tak memungkiri bahwa sebagian orang kerap mengasihaninya dengan kasus video porno Gisel. Namun, pria yang hobi main basket ini meminta untuk netizen agar lebih bijak lagi dalam membaca berita. Sehingga tidak asal menyimpulkan asumsi ke arah negatif.

Baca juga : 3 Kali Swab Masih Positif COVID-19, Nirina Zubir Nangis Tak Bisa Peluk Anak

"Cuma kadang-kadang denger dari orang aja, 'beritanya lu begini ya, kasian lah' atau gimana gitu kan, tapi kan sebenernya lu cuma lihat dari headline-nya aja, lu gak lihat full dari video YouTube itu," tambahnya.

"Jadi kayak emang berat sih sebenernya. Tapi lu lihat full ceritanya jangan ambil sepotong-sepotong dari berita-berita," tambahnya.